BTemplates.com

Technology

Follow Us

Diberdayakan oleh Blogger.

INSTAGRAM FEED

@soratemplates

Cari Blog Ini

Find Us On Facebook

Advertisement

Ads

Featured Video

Video Example

Featured Video

Video Example

Breaking News

Ads

Flickr Images

Video Of Day

Video Example

Selasa, 19 Februari 2019

Penggolongan Motif Batik


Batik merupakan warisan budaya adiluhung bangsa Indonesia yang mendunia, bahkan sudah diakui oleh UNESCO. Lalu jika kalian ditanya mengenai penggolongan motif batik itu apa saja, kalian bisa jawab gaak? Disini admin mau coba jelasin nih mengenai penggolongan motif batik.

Keberadaan masyarakat Indonesai yang majemuk dari latar belakang budaya maupun daerahnya masing-masing menciptakan keberagaman kreatifitas yang kompleks. Hal tersebutlah yang menciptakan banyaknya motif batik Nusantara yang saling berlomba memepertahankan eksistensinya. Batik merupakan kain tradisisonal yang terdiri dari rangkaian motif, dimana motif itu disusun sedemikian rupa baik secara vertikal, horizontal maupun acak(seperti pada batik abstrak). Penggolongan motif batik berdasarkan penyusunanya dibagi menjadi dua, yaitu batik geometris dan non-geometris. Nah untuk lebih jelasnya simak pemaparan dibawah ini ya,,

MOTIF BATIK GEOMETRIS

Merupakan batik yang menggunakan unsur geometris sebagai bentuk dasarnya. Motif-motifnya terdiri dari bentuk-bentuk imlu ukur, yang dimulai dari titik yang kemudian menjadi garis maupun bidang. Susunanya dapat berupa vertikal, horisontal maupun diagonal. Dalam ilmu ragam hias, geometris mempunyai bentuk dasar bidang-bidang dalam ilmu ukur, seperti segiempat, trapesium, segitiga, jajar genjang dan lainya. Motif hias berperan menghiasi atau mengisi bidang tersebut. Contoh motif geometris seperti halnya; Motif Kawung, Motif Ceplok, Motif Tambal, Motif Parang, Motif Lereng dan lain sebagainya. Dibawah ini merupakan contoh motif batik parang yang admin buat beberapa waktu lalu menggunakan media cat air.

pic.01-parangkecumi
MOTIF BATIK NON-GEOMETRIS

Motif batik non-geometris merupakan motif batik yang penyusunanya tidak memperdulikan unsur garis maupun bidang geometri sebagai bentuk dasarnya. Motif yang digunakan biasanya berasal dari unsur tumbuhan, binatang, benda mati maupun makhluk mitologi. Motif dari tumbuhan biasanya berupa bunga, daun, sulur, buketan, pohon hayat dll. Sedangkan untuk hewan biasanya berupa burung, naga, sayap dll. Contoh motif batik non-geometris adalah Batik Megamendung, Batik Semen, Batik Buketan, dll.

pic.02-semenrama
pic.03-buketan



rawa sunyi dipadang hati 
mengutuk rindu didalam diri 
sekian penjabaran ini
sampai jumpa dilain hari,
😂😂, kok aneh ya pantunnya, hihi 

Thank youuuu, have a nive day guys😊😊😊

0 komentar:

Posting Komentar