Pengertian Motif Batik dan Isen-Isen

Pengertian Motif Batik dan Isen-Isen

  Februari 21, 2019    sawomatwang.blogspot.com

---

Hallo guys, ada yang pernah bingung gak sih pengertian motif batik itu apa? Terus unsur-unsur penyusun batik itu apa? Awalnya aku juga sama sih seperti kalian. Bingung, wkwkkw,, makanya kali ini aku mau berbagi dengan kalian tentang semua itu.

Jadi gini, pengertian motif menurut KBBI sendiri adalah pola atau corak. Sedangkan menurut wikipedia motif  batik merupakan "kerangka gambar yang mewujudkan batik secara keseluruhan".
Selain itu motif batik dapat berarti juga kerangka gambar pada batik yang berupa perpaduan antara titik, garis dan bidang maupun isen-isen yang mewujudkan batik secara keseluruhan.

Motif batik yang kini beredar sangatlah beragam, tetapi motif batik tersebut dapat dibedakan menjadi beberapa golongan, yaitu:

1. Motif Garis atau Motif Geometris, merupakan motif batik yang tersusun teratur secara geometris. Macam-macam motif geometri antara lain: pilin, swastika, meander, kawung, ceplokan, banji, dan tumpal. Penggolongan batik geometris dan non-geometris dapat dilihat juga dipostingan admin satunya.
   
   
   
2. Motif Tumbuhan atau Flora, merupakan motif batik yang sumber idenya berasal dari tumbuh-tumbuhan sekitar, seperti bunga, sulur, pohon hayat dll.
   
   
   
3. Motif Hewan atau Fauna, sumber idenya berasal dari hewan. Perlu diketahui jika kita akan membuat motif batik dan sumber idenya berasal dari alam maka gambar tersebut harus disederhanakan terlebih dahulu(stilasi). 
   
4. Motif Manusia atau Figuratif, berupa motif batik yang sumber ide pembuatanya berasla dari manusia, tentu saja harus di-stilasi terlebih dahulu. Penggunaan motif ini biasanya jarang dalam dunia perbatikan, kebanyakan malah terdapat pada kain songket atau tenun ikat dari Suku Dayak. 
   
5. Motif Imajinatif, adalah motif batik yang sumber idenya berasal dari tokoh-tokoh fiksi, misalnya naga. 
   

Untuk pengisi motif batik disebut isen-isen. Isen-isen berasal dari kata Jawa yang artinya isian. Isen-isen bentuknya lebih kecil dari motif utama, karena memang fungsi utamanya untuk mengisi ruang kosong pada motif utama tersebut. Isen-isen memiliki banyak bentuk dan jenisnya. Isen-isen pada umumnya berupa titik, garis lurus, garis lengkung, bundar, dll. Penggunaan isen-isen harus  memperhatikan estetika dan keserasian antara isen-isen dan motif batiknya.

Nahhh, jadi itu tadi pembahasan mengenai pengertian motif batik dan elemen-elemen pengisinya. Kritik dan saran admin tunggu ya sobaat, 😊😊😊

My tummy is talking to me right now. wkwkk, jangan lupa sarapan yaa,